KABGOR (man1kabgorontalo.sch.id) – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kabupaten Gorontalo utus 5 orang peserta didiknya pada ajang kompetisi bergensi di dunia pendidikan yakni Kompetisi Sains Nasional (KSN) yang kini sudah masuk di tahapan seleksi tingkat Provinsi. Momentum yang digelar serentak di seluruh Indonesia itu dilaksanakan secara daring dan luring, dimulai pada hari Senin tanggal 10 Juli s.d 14 Juli 2020. Jadwal kegiatan pun dibatasi 2 (dua) mata pelajaran setiap harinya.
Wakil Kepala Madrasah (Wakamad) Bidang Kurikulum Ulfa Pango yang juga sebagai panitia kegiatan menerangkan, untuk pelaksanaan KSN secara online dapat diikuti peserta didik dari rumah masing-masing di bawah pengawasan orang tua sesuai dengan pakta integritas dan surat pernyataan yang telah diupload pada pekan kemarin.
“Salah satu persyaratan mutlak agar bisa mengikuti KSN-P daring ini yaitu mengupload pakta integritas dan surat pernyataan orang tua/wali bermaterai yang telah ditandatangani. Namun, dari pihak madrasah juga tetap melakukan pengawasan saat KSN berlangsung,” terang Ulfa.
Terkait dengan itu pula, demi kelancaran dan keberhasilan pelaksanaan kegiatan tersebut, koordinasi panitia dengan narahubung pusat dan daerah terus dioptimalkan, terutama dalam hal penyiapan fasilitas pendukung bagi peserta didik yang terbatas daya dukungnya, termasuk smartphone sebagai cadangan jika laptop dan komputer bermasalah.
“Terbatasnya fasilitas dan sarana pendukung yang dimiliki peserta didik kami, maka 2 dari 5 orang peserta tersebut mengikuti KSN di madrasah berdasarkan jadwal kegiatan, sementara yang lain mengikutinya di rumah masing-masing,” imbuhnya lagi.
Melalui kegiatan tersebut, Ulfa berharap sikap mental positif, integritas, dan akhlakul karimah peserta didiknya dapat terbentuk dan tertanam dalam diri, untuk kemudian dapat dijadikan pedoman dalam kesuksesan peserta didik MAN 1 Kab. Gorontalo di masa datang. (Vhany/raya/R@ja)