MARISAPA (man1kabgorontalo.sch.id) – Dalam upaya membangun kesadaran dan kepedulian kalangan generasi muda, komunitas Generasi Z Indonesia (GenZi) mengadakan sosialisasi di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kabupaten Gorontalo, Jum’at (27/9/2024) bertempat di Mesjid Fastabiqul Khairat madrasah.
Hadir memberikan Sosialisasi, Pembina GenZi pusat Abdul Razak Mozin bersama Tim, Kepala Madrasah Rommy Bau, pendidik, dan seluruh peserta didik MAN 1 Kab. Gorontalo.
Sambutan hangat dari kepala madrasah mengawali kegiatan tersebut. Rommy menyampaikan bahwa madrasah memberi dukungan penuh kepada setiap organisasi ataupun lembaga yang dapat membantu peserta didik dalam menentukan arah masa depannya kelak termasuk komunitas GenZi.
“Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini yang dapat mengedukasi siswa tentang berbagai isu sosial dan lingkungan. Peran komunitas Generasi Z Indonesia dalam membentuk karakter dan kepribadian siswa,” ujarnya.
GenZi merupakan komunitas atau perkumpulan anak – anak muda generasi Z yang akan berlatih agar memiliki jiwa sosial tinggi dan menjadi generasi optimis bukan menjadi generasi penuh dengan kecemasan. Demikian penyampaian Pembina GenZi Pusat Abdul Razak Mozin saat wawancara singkat awak humas usai sosialisasi.
“Tujuan pembentukan komunitas GenZi adalah memberikan kesadaran bahwa mereka merupakan bonus demografi Indonesia yang dipersiapkan menjadi leader ke depannya. Berbagai program kegiatan sudah kami lakukan, baik berhubungan dengan sosial masyarakat, bekal keagamaan melalui usaha ibadah GenZi umroh dan haji, entrepreneurship dan lainnya,” tutur pembina pusat Genzi tersebut.
Selama proses sosialisasi berlangsung, tim sosialisasi menyampaikan sejumlah program yang telah dilaksanakan dan rencana kegiatan berikut termasuk kegiatan lingkungan, sosial, dan pengembangan keterampilan termasuk pula pengalaman tentang pentingnya keterlibatan aktif dalam masyarakat dan bagaimana generasi muda dapat berkontribusi untuk perubahan positif.
Kegiatan pun diakhiri dengan penunjukkan koordinator GenZi MAN 1 Kabupaten Gorontalo yang pada saat itu disepakati akan dipimpin oleh anakda Alif Ridfatulah Tangahu. (Vhany)