MARISAPA (man1kabgorontalo.sch.id) – Bakal berlaga di Kompetisi Sains Madrasah (KSM) dan Madrasah Young Research Super Camp (MYRES) pada tanggal 3 – 7 September 2023 di Kendari Sulawesi Tenggara, tiga peserta didik Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kabupaten Gorontalo (Kabgor) menerima penghargaan dan sejumlah uang saku dari Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kab. Gorontalo saat pelaksanaan apel pagi dihalaman Kantor, Jum’at (1/9/2023).
Peserta KSM MAN 1 Kabgor bidang Fisika Terintegrasi Delsa Alifah Mahdiyyah Ismail dan tim MYRES atas nama Rahmawati Ibrahim dan Nazwa Adila Utami dengan karyanya “Korelasi Etnosains dengan Integrasi Islam terhadap Nilai-Nilai Filosofis Prosesi Tradisi Mongubingo Berbasis Falsafah Budaya Gorontalo” kini akan bersaing dengan perwakilan terbaik masing-masing Provinsi di Indonesia.
Seperti diketahui, Delsa lolos ke tingkat Nasional setelah berhasil menyisihkan pesaingnya di KSM tingkat Provinsi beberapa pekan lalu. Sementara tim MYRES MAN 1 Kabgor masuk dalam 6 besar peserta Grand Final sesuai dengan keputusan panitia pusat dan akan mempresentasikan karya terbaiknya dihadapan dewan juri di Kendari nanti.
Apresiasi dan penghargaan dari Kakankemenag semakin menambah gairah para peserta untuk berjuang dan bekerja keras memberikan hasil yang terbaik bagi utusan Provinsi Gorontalo dalam ajang perhelatan bergengsi tahunan Kementerian Agama RI tersebut.
Hal itu disampaikan salah seorang tim MYRES MAN 1 Kabgor Nazwa Adila Utami dalam wawancara singkat bersama humas madrasah.
“Akhirnya waktu yang ditunggu tiba juga, semua perjuangan kita terbayarkan dengan lolosnya karya tim kami sampai masuk 6 besar grand final Myres 2023 setelah tahun kemarin sempat terhenti di 30 besar. In syaa Allah dukungan, apresiasi, dan doa semua pihak khususnya jajaran pimpinan Kantor Kementerian Agama Kab. Gorontalo dapat membawa keberkahan untuk kami agar dapat menorehkan hasil yang memuaskan dalam ajang ini,” ujar Nazwa
Dalam kesempatan itu pula Kepala Madrasah Rommy Bau menyampaikan, Ajang KSM dan Myres pada dasarnya diharapkan mampu melahirkan generasi muslim berprestasi, kompoten, dan berdaya saing sehingga dapat berkompetisi hidup ditengah gejolak perkembangan ilmu dan teknologi masa kini. Ia pun merasa bangga akhirnya peserta didik MAN 1 Kabgor mampu membuktikan kualitas dirinya sebagai generasi unggul yang terlahir dari Madrasah Aliyah Riset plus Keterampilan.
“Saya bangga dengan capaian prestasi anak – anak ini, dengan amanah kita sebagai Madrasah Riset dan Keterampilan serta pembinaan rutin yang dilakukan mampu mengantarkan peserta didik ini berlaga di tingkat Nasional. Saya berharap, ilmu ini juga dibarengi dengan karakter islami berakhlak mulia yang mencerminkan mereka adalah putra putri terbaik madrasah. Semangat anak-anakku, bawa nama baik madrasah dan daerah kita,” tandas Rommy. (Vhany)