MARISAPA – Senin (2/12/2024) Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Gorontalo Ramdhan Pade didampingi Kabid Konsumsi dan Keamanan Pangan Ismail Bau meninjau progres pertumbuhan bantuan bibit cabai di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kabupaten Gorontalo (Kabgor).
Kunjungan monitoring dan evaluasi ini bertujuan untuk melihat kondisi tanaman, mengevaluasi keberhasilan penanaman, serta memberikan solusi atas beberapa tantangan yang dihadapi madrasah. Kepala Dinas berharap program ini bisa terus berkembang dan menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain.
“Kami akan terus mendukung program ini dan memastikan bahwa hasilnya benar-benar dapat dirasakan manfaatnya, baik oleh madrasah maupun masyarakat sekitar,” ujar Ramdhan.
Lebih lanjut, Kepala madrasah Marci A. Karim dalam kesempatan itu melaporkan bahwa proses penanaman cabai tersebut melibatkan seluruh warga madrasah dalam memanfaatkan lahan-lahan kosong dilingkungan madrasah menjadi tepat guna. Melalui gerakan ini pula para siswa dapat belajar bercocok tanam serta berkontribusi positif mengendalikan rantai pasokan cabai dimulai dari madrasah.
“Dengan menanam cabai, kita mengajarkan anak-anak akan pentingnya pertanian dan bagaimana mereka dapat berkontribusi sejak dini dalam menekan inflasi. Semoga program ini tidak hanya berdampak pada peningkatan hasil pertanian lokal, tetapi juga membangun kesadaran generasi muda akan pentingnya menjaga keberlanjutan pangan di masa depan,” ujarnya.
“Gerakan bercocok tanam sudah mulai kami galakkan karena masuk pada program kepala madrasah terkait dengan kewirausahaan dari lini pertanian. Dengan demikian, tidak menutup kemungkinan bahwa lahan kosong yang masih ada akan kami manfaatkan untuk menanam jenis tanaman lain berupa jagung atau tanaman produktif lainnya,” imbuh Marci lagi. (Vhany)