MAN 1 KABUPATEN GORONTALO

MAN 1 KABUPATEN GORONTALO

Buka Workshop Penulisan Buku, Rommy Harap Ilmunya Bisa Berhasil Guna

...Kepala MAN 1 Kab. Gorontalo Rommy Bau saat membuka kegiatan Workshop Penulisan Buku Hingga Terbit bagi guru dan siswa yang dilaksanakan di aula Madrasah.

KABGOR (man1kabgorontalo.sch.id) – Bertempat di aula Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kab. Gorontalo, Sabtu (08/02/2020), Kepala Madrasah Rommy Bau membuka kegiatan Workshop Penulisan Buku Hingga Terbit bagi guru dan siswa di lingkungan Kementerian Agama Kab. Gorontalo. Kegiatan yang mengusung tema ‘Budaya Literasi Membentuk Karakter Bangsa di Era Revolusi Industri 4.0’ itu diselenggarakan Ikatan Guru Indonesia

Dalam sambutan pembukaannya, Rommy Bau mengutip perkataan Imam Ali tentang ilmu yang harus dituliskan agar tidak mudah hilang. Olehnya menurut Rommy, menulis adalah cara yang paling sederhana untuk meningkatkan kompetensi, dengan menulis pula maka seseorang akan mengolah informasi yang ada didalam kitab, dengan informasi yang ada diluar berdasarkan riset atau temuan yang dapat memberikan manfaat besar bagi para pembacanya.

“Menulis adalah salah satu cara yang paling sederhana untuk menuangkan ilmu pengetahuan maupun informasi, dan dengan menulis pun kita dapat meningkatkan kompetensi yang dimiliki seperti halnya kita dapat membuat karya tulis. Maka dengan menulis, ilmu pengetahuan itu akan kuat dan kekal,” ujar Rommy.

Rommy juga menambahkan, untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan kemampuannya dalam menulis tersebut, maka akan menghasilkan karya tulisan berupa hasil penelitian maupun buku, yang dapat pula digunakan sebagai prasyarat untuk kenaikan pangkat/golongannya.

“Bersyukurlah dengan digelarnya kegiatan ini, maka kita sebagai ASN pun banyak mendapatkan manfaat. Olehnya, mari kita seriusi ini dan kemudian kita tularkan ilmunya kepada anak didik kita. Disaat mereka mulai suka menulis dan bahkan mencetak hasil karyanya, maka pahala juga akan mengalir kepada kita sebagai para pendidiknya,” tambah Rommy.

“Saya berharap kedepan, sebelum siswa menamatkan pendidikannya, akan ada karya tulis yang dipersembahkan mereka untuk madrasah,” pungkas Rommy. (Vhany/raya/R@ja)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *