Dari Pramuka untuk Bangsa: Siswa MAN 1 Kabgor Gali Ilmu Perencanaan Hidup Sejak Dini

MARISAPA (man1kabgorontalo.sch.id) – Sebanyak 50 anggota ambalan pramuka Maria Ulfa dan Wahid Hasyim Pangkalan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kabupaten Gorontalo (Kabgor) mengikuti Penyuluhan Keluarga Berencana yang dirangkaikan dengan Sosialisasi Peran Saka Nasional, bertempat di Aula Workshop Keterampilan dan Pembelajaran, Selasa (14/10/2025).

Kegiatan yang digagas oleh Satuan Karya (Saka) Kencana di bawah naungan BKKBN Kabupaten Gorontalo tersebut turut dihadiri oleh Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Gorontalo, Roman Nasaru, Majelis Pembimbing Saka, serta para pimpinan dan instruktur Saka Kencana.

Dalam sambutannya, Roman Nasaru menegaskan pentingnya pemahaman program Keluarga Berencana sejak usia remaja, sebagai bagian dari persiapan membentuk generasi yang berkualitas dan berdaya saing tinggi.

“Penyuluhan KB ini bukan semata-mata soal ‘dua anak cukup’, tapi lebih luas lagi – bagaimana merencanakan masa depan yang sehat, sejahtera, dan bertanggung jawab. Lewat pelatihan Saka Kencana, Pramuka dibekali nilai-nilai hidup yang relevan untuk menjawab tantangan zaman,” ujar Roman.

Ia juga menekankan bahwa Saka Kencana adalah salah satu wadah strategis dalam Gerakan Pramuka untuk membentuk karakter generasi muda melalui edukasi di bidang kependudukan, kesehatan reproduksi, dan perencanaan keluarga.

Hal senada juga disampaikan oleh Pembina Pramuka MAN 1 Kabgor, Erton Ks. Badjuka, yang menyampaikan apresiasi kepada BKKBN dan Kwartir Cabang atas kepercayaannya menjadikan MAN 1 Kabgor sebagai tuan rumah kegiatan.

“Kami sangat mendukung kegiatan seperti ini karena memberikan wawasan yang sangat penting dan aplikatif bagi siswa, terutama dalam mempersiapkan mereka menjadi generasi yang sadar akan pentingnya perencanaan hidup dan keluarga,” ungkap Erton.

”Dalam kegiatan ini, para peserta mendapatkan materi penguatan krida saka kencana serta penguatan-penguatan bagaimana pentingnya menjaga diri, mempersiapkan masa depan, dan ikut andil menyuarakan hal-hal positif di tengah masyarakat,” ujarnya.

Mewakili pihak madrasah, Erton berharap anggota Pramuka MAN 1 Kabgor tidak hanya memiliki pengetahuan lebih tentang program KB dan kesehatan reproduksi, tetapi juga mampu menjadi agen perubahan (change agents) yang menyuarakan pentingnya perencanaan hidup dan keluarga berdaya di tengah masyarakat. (Vhany)

Facebook
Twitter
WhatsApp